Bubur Sekoi, Hidangan Buka Puasa Kaya Nutrisi Khas Bengkulu


 Sajian unik yang cuma ditawarkan waktu Bulan Ramadhan seringkali tersaji di kaki lima atau pasar tradisionil yang jual makanan untuk buka puasa. Bubur jewawut, sajian berbuka puasa kaya gizi ciri khas Bengkulu yang cuma ditawarkan waktu bulan suci Ramadhan ini dengan bahasa lokal disebutkan Sekoi.


Bubur Sekoi, Sajian Membuka Puasa Kaya Nutrisi Ciri khas Bengkulu Sekoi atau bubur yang dibikin dari biji jewawut dipercaya memiliki kandungan beberapa macam gizi, hingga pas untuk dibuat menu buka puasa.

Kehebatan Super Star Lionel Messi

Bubur sekoi biasanya cuma dipasarkan waktu Bulan Ramadhan sebab bubur ini kaya vitamin serta benar-benar baik untuk menu buka puasa.

Bubur Sekoi, Sajian Membuka Puasa Kaya Nutrisi Ciri khas Bengkulu Bubur yang dibuat dari biji jewawut ini cukup disukai oleh warga Kota Bengkulu sebab citarasa yang unik dan lezat. Beberapa pedagang kaki lima yang berdagang bubur sekoi rerata bisa jual tidak kurang dari 300 bagian bubur jewawut sehari-harinya.


Berdasar sebagian analisis yang bisa dibaca dalam beberapa literatur, jewawut memiliki muatan gizi, vitamin, serta nutrisi yang benar-benar baik jika dibanding dengan jagung serta beras.


Muatan nutrisi yang berada di dalam jewawut diantaranya karbohidrat 84,2 %, protein 10,7 %, lemak 3,3 %, serat 1,4 %, Ca 37 mg, Fe 6,2 mg, vitamin C 2,5, vitamin B1 0,48, dan vitamin B2 0,14.


Tetapi, meskipun kaya nutrisi, sajian memiliki bahan baku lokal itu sekarang mulai tersisih dari barisan kuliner lokal. Lewat peristiwa Ramadhan ini, sajian serta hidangan yang sebetulnya jadi sisi dari budaya kuliner warga Bengkulu bisa kembali lagi dikenalkan serta didorong menjadi hidangan kuliner kebanggaan masyarakat Bengkulu.


Sebetulnya cita rasa serta muatan nutrisinya tidak kalah berkompetisi, tetapi faktanya makin tersingkir, hingga dibutuhkan upaya-upaya untuk mendorongnya kembali lagi. Walau sebenarnya menu bergizi untuk buka puasa ini telah ditawarkan pada harga yang lumayan murah serta dapat dijangkau, yakni cuma seputar Rp7.000 per bagian.


Banyak masyarakat yang menyukai bubur sekoi sebab memberi rasa sensasi yang manis serta enak dari gula aren, hingga warga beli hidangan ciri khas bergizi berbahan jewawut ini untuk sajian buka puasa.


Popular posts from this blog

reducing psychological tension ejaculation

A broken gut

The misinformation pandemic